Tapi secara geologis, karakteristik benua Australia terdiri atas daratan tempat
negara Australia berada, juga negara-negara di sekitarnya yang memiliki
kesamaan karakteristik geologisnya. Jadi secara geologis, karakteristik benua Australia di antaranya
terdiri atas wilayah negara Australia, pulau Tasmania, pulau Aru, dan pulau
Raja Ampat.
Laut Arafura di antaranya memisahkan
wilayah-wilayah tersebut. Karakteristik benua Australia dapat kita temukan pada
wilayah yang menjadi bagian dari benua tersebut.
Secara
geologis berpisahnya wilayah pada benua Australia dapat dijelaskan sebagai
berikut. Saat zaman es pleistosen berlangsung, terjadi
penurunan permukaan air laut, yang berlangsung hingga 18.000 SM.
Saat
itu, benua tersebut masih berupa daratan yang menyatu, tidak terpisahkan oleh lautan atau apa
pun. Kemudian, dalam 10.000 tahun terakhir, terjadi peningkatan permukaan air
laut sehingga menggenangi daratan yang lebih rendah dari permukaan air laut.
Inilah karakteristik benua
Australia yang unik.
Akibatnya
benua Australia terpisah-pisah, seperti yang kita ketahui sekarang ini. Dengan
karakteristik benua Australia yang memiliki daratan semi tandus, serta terdapat
dua pulau yang terdiri atas pegunungan,
yaitu New Guinea dan Tasmania.
Karakteristik Benua Australia
Sebagai
benua dengan luas terkecil di antar benua-benua lainnya, karakteristik benua
Australia dikatakan pula sebagai benua dengan populasi paling jarang. Benua Australia
memiliki luas sekitar 8.560.000 kilometer persegi. Sebelum terpisah-pisah
seperti sekarang ini, wilayah benua Australia disebut dengan lempengan
Australasia. Hal ini juga merupakan karakteristik benua Australia yang unik dan
berbeda.
Kemudian,
penamaan tersebut diubah karena wilayah tersebut meliputi juga wilayah New
Zealand yang tidak memiliki kesamaan, baik secara geografis maupun geologis.
Selanjutnya wilayah benua Australia tersebut dinamakan dengan Australia Besar (Greater Australia).
Nama
tersebut berubah kembali menjadi Lempengan Sahul (Sahul Shelf), Meganesia (Great Island),
Australinea, hingga dikenal nama benua Australia seperti sekarang ini.
Karaktersitik benua Australia ditandai dengan karakteristik khusus daratan utama, yaitu kondisi tanah
yang cukup tua dengan sedikit kesuburan; serta semi tandus.
Semakin
ke utara, kondisi alam benua Australia mirip dengan kondisi alam daerah tropis,
tapi terdapat pula daratan yang ditumbuhi oleh kayu-kayuan, rerumputan, dan
juga terdapat daerah gurun.
Hampir
sekitar tiga per empat wilayah benua Australia merupakan daerah gurun atau
daerah semi-tandus (semi
arid zone). Selain itu, di daerah utara tersebut ditemukan pula
daerah pegunungan batu. Kemudian semakin ke arah selatan, kita
dapat menemukan wilayah yang banyak ditumbuhi oleh rerumputan, seperti di
daerah Ord Victoria Plain.
Karaktersitik
benua Australia dikenal memiliki iklim yang dipengaruhi oleh arus lautan yang terdapat di sekitarnya. Sehingga
karakteristik benua Australia sering ditandai dengan terjadi musim kering
(kemarau) secara periodik, juga diikuti oleh musim penghujan yang terjadi
setiap tahunnya.
Semakin
ke utara, wilayah benua Australia memiliki iklim yang berbeda secara umum, yaitu lebih
dipengaruhi oleh iklim penghujan yang panas (monsoon). Sedangkan akibat adanya
tekanan udara tropis, menyebabkan bagian utara benua ini kerap diterjang oleh angin siklon. Hanya
wilayah yang berada di bagian baratdaya benua Australia, mengalami iklim
mediterania,
Karakteristik Benua Australia - Flora dan Fauna
Karaketeristik
benua Australia
dikenal memiliki populasi fauna berupa hewan berkantong (marsupial), seperti kanguru.
Selain itu terdapat pula beragam jenis burung yang banyak terdapat di benua
tersebut, juga beberapa dinyatakan sebagai jenis hewan langka (endemik),
seperti kasuari.
Hal
ini disebabkan wilayah benua Australia yang nyaris terisolasi dari wilayah
benua lainnya, juga temperatur yang nyaris tidak berubah saat terjadi perubahan
zaman. Tidak seperti yang terjadi di benua-benua lainnya yang cenderung terjadi
penurunan suhu.
Diakibatkan
oleh hal yang sama juga berlaku pada jenis flora di benua Australia, yang
cenderung endemik. Tidak adanya aktivitas gunung berapi, membuat kondisi tanah di benua
Australia menjadi kurang subur dan bisa dikatakan sebagai tanah yang sudah
berumur tua.
Karenanya
benua Australia kurang kaya akan flora, hanya berupa jenis rerumputan dan
tanaman yang bisa bertahan di lahan semi-tandus atau lahan gurun. Sementara
itu, kita dapat pula menemukan jenis tumbuhan yang dapat meranggas setiap tahunnya,
karena adanya penanaman pohon-pohon jenis tersebut pada era masa kini di benua
Australia.
Sebagian
flora yang berasal dari hutan hujan tropis dapat pula kita temukan di
daerah New Guinea yang awalnya berasal dari lempengan Eurasia.
Karakteristik Benua Australia - Geografi dan Iklim
Karakteristik
benua Australia yaitu benua ini terletak di atas Lempeng Indo-Australia,
dikelilingi oleh Samudra Hindia dan Samudra Fasifik, dipisahkan
dari Asia oleh Laut Arafura dan Laut Timor. Selain itu, krakteristik benua
Australia juga bisa dilihat dari luas daratan Australia yaitu sekitar 7.617.930
km² dan merupakan benua terkecil di dunia.
Kepemilikan
dan ketepencilan Australia membuat kawasan ini disebut sebagai “benua pulau dan
dianggap sebagai pulalu terluas di dunia. Inilah karakteristik benua Australia
yang unik dan berbeda. Karakteristik bernua Asutralia juga dapat dilihat dari
garis pantai yang dimiliki negara ini, yaitu
sepanjang 34.218 km (tidak termasuk pulau-pulau di lepas pantai benua) serta
pengakuan perlauasan ZEE (Zona Ekonomi
Eksklusif seluas 8.148.250 km². Namun, Zona Ekonomi Eksklusif ini berlum
termasuk Teritorial Antarktika Australia. Berdasarkan letaknya, Australia
berada atau terletak di antara 9° LS dan 44° LS, dan 112° BT dan 154° BT.
Karakteristik
benua Australia dikatakan unik dan berbeda karena memiliki terumbu karang
terbesar di dunia bernama Karang Penghalang Besar yang berada di dekat pantai
timur laut memanjang hingga 2.000km. Karakteristik benua Australia juga
ditandai dengan adanya monilit terbesar di dunia, Augustus yang ada di kawasan
Australia bagian barat. Ada juga Gunung Kosciuszko setinggi 2.228 m yang
terletak di Pegunungan Pemisah Besar dan disebut sebagai gunung tertinggi
di benua Australia walaupun Puncak Mawson di kawasan Australia-Heard Island
lebih tinggi, yaitu sekitar 2.745 m.
Karakteristik
benua Australia adalah benua terdatar di dunia dengan lapisan tanah
yang tertua dan tudak terlalu subur dan benua yang didominasi oleh gurun atau
tanah yang agak gersang (pedalaman). Karakteristik benua Australia yang unik
adalah benua ini terkering yang ditinggali oleh manusia dan hanya bagian
tenggara serta tepian barat daya yang memiliki iklim sedang. Kepadatan polulasi di
Australia juga menjadi bagian dari karakteristik benua Australia. Dengan 2,8
jiwa per kilometer persegi, menjadikannya sebagai salah satu yang terkecil di
dunia.
Banyaknya
gurun dan pegunungan juga menjadi karakteristik benua Australia yang unik. Di
Australia Timur,
ada Pegunungan Pembagi Besar yang bentuknya memanjang sejajar dengan pesisir
Queensland, New South Wales, dan sebagian besar Victoria. Selain itu,
karakteristik benua Australia lain adalah berupa hutan iklim sedang Australia
Timur dan Sabuk Brigalow di antara pesisir. Karakteristik benua Australia ini
termasuk dataran barat New South Wales dan Tanah Tinggi Einasleigh, Dataran
Tinggi Barkly dan Tanah Mulga pedalaman Queensland. Karakteristik benua
Australia yang terakhir adalah hutan hujan tropis di
Semenanjung Tanjung York, titik paling utara pesisir timur.
Lucky Club: The world's largest independent casino site
BalasHapusLucky Club is a brand new and innovative online gaming platform established in 2018. We provide you with luckyclub a great gaming experience through our unique platform License: Curacao, Gibraltar (CA), UKGC License: CGA, Romania